Cara mengatasi ERR_TUNNEL_CONNECTION Android

Cara mengatasi ERR_TUNNEL_CONNECTION Android

Halo sobat mysitusweb, pasti sobat sedang kebingungan mengatasi error pada android yang koneksi error dan sering putus putus saat browsing seperti android saya waktu itu. Saya sendiri menulis artikel ini setelah pusing mondar mandir cari informasi tentang cara mengatasi pesan error web page not round ERR_TUNNEL_CONNECTION, ERR_TIME_OUT dan lain lain, yang gak ketemu ketemu walaupun udah keliling ke web dalam negeri nyampe luar pun hasilnya tetep nihil.

Dan setelah capek browsing pake hape satunya, waktu itu solusi yang saya hampir lakukan adalah factory reset. Namun saya berfikir dua kali sebelum melakukannya. Males back up file-file penting sih sebenarnya.
Setelah menganalisa apa penyebab dari error tersebut dan  saya kira masalah sebenarnya adalah karena Saya Memakai object VPN untuk internet gratisan. Sehingga mengubah proxy server android. akhirnya saya menemukan solusinya.

Berikut adalah cara mengatasi Error Koneksi pada Android :


Sebenarnya simpel untuk mengatasi error tunnel  conection. Sobat bisa coba salah satu dari cara dibawah.

1. Ubah waktu dan tanggal secara manual.


Hal ini dilakukan karena biasanya waktu pada android dan internet tidak cocok sehingga tidak bisa konek.
 Caranya : Buka Pengaturan- Waktu dan Tanggal - Lalu matikan Waktu otomatis dan pilih set waktu.

2. Hapus Nomor proxy

Caranya : Buka Pengaturan - Jaringan Seluler - APN (Acces Point Name) - Buka Lalu ubah dan Hapus nomor proxy.

3. Hapus Cache dan Cookies Pada Browser.


Caranya : Buka Pengaturan - Aplikasi - Pilih Aplikasi Browser - Lalu hapus Cache Hapus
Hapus juga chace pada VPN seperti gambar dibawah ini .
Itulah tadi sob , cara mengatasi web page not found error err_tunnel_connection. Jika cara-cara di atas tidak work mungkin masalah pada android sobat agak berbeda dengan yang saya alami . Tetapi jika ada pertanyaan silahkan tinggalkan komentar  atau bisa hubungi saya barang kali saya bisa membantu masalah yang sedang sobat alami.
Jika cara diatas work dan sobat suka artikel ini jangan lupa untuk like dan share ya sob supaya bisa bermanfaat juga ke orang lain.

Strukture Kontrol Keputusan Bahasa C dan C++ Algoritma dan Pemogramaman

Strukture Kontrol Keputusan dalam bahasa C++

Strukture Kontrol Keputusan
Dalam Algoritma dan Pemogramman terdapat Struktur kontrol Keputusan yang memungkinkan program untuk mengeksekusi blok tertentu sesuai dengan kondisi yang ditentukan.

Berikut  Struktur Kontrol keputusan dibagi menjadi 4 macam :

  • 1. Struktur IF
Memutuskan untuk mengeksekusi statement atau blok statement jika dan hanya jika ekspresi bernilai true.

Inisialisai :

If (ekspresi_logika) {
    statement...
    ...
}


Contoh Program :


int nilai = 90;


if(nilai > 80) {

  printf(Lulus”);
}
  • 2. Struktur IF ELSE
Memutuskan untuk mengeksekusi statement atau blok statement bila kondisi bernilai true, atau mengeksekusi statement atau blok statement lain bila kondisi bernilai false.

Inisialisasi :

if(ekspresi_logika) {
    statement...
} else {
    statement...
}


Contoh Program :


int nilai = 78;


if(nilai > 80) {

  printf(Lulus”);

} else {

  printf(Gagal”);
}
  • 3. Struktur IF ELSE IF
Pernyataan dari kondisi ELSE dari struktur IF ELSE dapat berupa struktur IF ELSE yang lain.
 

Inisialisasi :

 if(ekspresi_logika) {
        statement...
}    else if(ekspresi_logika) {
        statement...
}    else {
        ...
}


Contoh Program :


int nilai = 7;


if(nilai > 8) {

  printf(Sangat Bagus”);

} else if(nilai > 5) {

  printf(Bagus”);

} else {

  printf(Gagal”);

}

  • 4. Struktur SWITCH
  Memperbolehkan percabangan pada multiple outcomes 

Inisialisai :

switch(ekspresi) {
    case selektor:
        statement...
        break;
    case selektor:
        statement...
        break;
    ...
    default:
        statement...
        break;
}



Notes : Ketika ditemukan case selektor yang sesuai maka semua statement dalam case akan dieksekusi, kemudian statement lain pada case setelah itu juga dieksekusi.


Untuk mencegah, gunakan statement break pada akhir case. Jika tidak ditemukan case selektor yang sesuai, maka blok default akan dieksekusi.

  Catatan: blok default bersifat opsional

Contoh Program :

int nilai = 7;

switch(nilai) {

  case 10:

  case 9 :

  printf(Sangat Bagus”);

  break;

  case 8 :

  case 7 :

  case 6 :

  printf(Bagus”);

  break;

  default:

  printf(Gagal”);

}


Penting : 

Pernyataan IF dapat digunakan untuk membuat keputusan berdasarkan rentang nilai tertentu atau kondisi tertentu,
Pernyataan SWITCH membuat keputusan hanya berdasarkan nilai unik dari tipe integer atau karakter
Selektor adalah konstanta unik dari nilai integer atau karakter.

Tujuan mempelajari Sistem Operasi

Tujuan mempelajari sistem komputer
Sistem Operasi merupakan sebuah penghubung antara User (pengguna) dengan hardware atau perangkat keras komputer. Memang tak bisa dipungkiri bahwa sistem operasi saat ini merupakan bagian paling penting dalam penggunaan dan pengoperasian suatu komputer. Padahal dahulunya komputer hanya digunakan sebagai mesin hitung sebelum bisa berkembang pesat seperti sekarang ini.

Tujuan mempelajari Sistem komputer adalah :

1. Mengetahui kelemahan dan kelebihan dari suatu sistem operasi.
2. Mampu mencari alternatif untuk mengurangi kelemahan dari suatu sistem operasi.
3. Membuat terobosan baru untuk meningkatkan perkembangan dari sistem operasi sekarang ini.
4. Memahami pengguna sistem operasi dan gunanya untuk manusia.
5. Mampu mengelola dan memodifikasi suatu sistem operasi.

Tujuan mempelajari sistem operasi sebenarnya banyak sekali tetapi menurut saya hanya itulah sebagian besar yang menjadi tujuan utama mempelajari sistem operasi saat ini.

Memang tidak semua sistem operasi dapat dimodifikasi, tetapi dengan banyaknya sistem operasi open source saat ini seperti Linux dan yang lainnya maka dapat membantu para pengguna komputer untuk memodifikasi sistem operasi sesuai yang diinginkan.
Kemampuan memodifikasi sistem operasi memang sangat mudah untuk dipelajari , yang perlu diingat hanyalah ketelitian dan kecermatan dalam memahami isi dari suatu program.

Setelah memodifikasi dan mempelajari sistem operasi tentunya dapat meningkatkan penggunaan dan efisiensi kita dalam menggunakan komputer serta dapat memudahkan dalam pemakaiannya.
Memodifikasi suatu sistem operasi haruslah disusun sedemikian rupa agar lebih efektif dalam pengujian sehingga tidak mengganggu layanan yang ada.

Berikut ini merupakan kelebihan memodifikasi sistem operasi :

1. Dapat membuat suatu program.

2. Mengeksekusi program sesuai yang diinstruksikan.

3. Akses ke perangkat Input dan Output uang tidak terbatas.

4. Mengontrol akses suatu berkas.

5. Mengatasi error pada perangkat.

6. Memonitor kinerja komputer dengan leluasa.

Dengan kelebihan itulah maka tujuan mempelajari sistem operasi dapat berguna untuk mengatasi keseluruhan perkembangan dimasa yang akan datang. Maka tidak ada salahnya kita untuk mempelajari sistem operasi.

Baca juga :

Sedikit ulasan tentang SISTEM KOMPUTER

Komputer adalah suatu peralatan yang dapat menerima input, lalu memproses data tersebut dengan program kemudian mengeluarkan output dan hasil inputan itu dapat disimpan dimedia penyimpanan dalam bentuk file atau data. lalu

Sistem Komputer adalah suatu proses dimana brainware atau user menginputkan suatu kedalam komputer lalu diproses dan dan disimpan dimemori lalu dikeluarkan dalam bentuk hasil atau output.

 Komputer memiliki bagian-bagian utama dalam penggunaannya.

Bagian utama sistem komputer :

Sistem-komputer-hardware1. Hardware, atau perangkat keras yang dapat kita lihat. Seperti PC, monitor, Harddisk.

2. Software, arau perangkat lunak. Contoh : aplikasi, sistem operasi.

3. User/brainware, pengguna komputer

Ketiga komponen utama tersebut tidak dapat berjalan dengan baik apabila tidak berjalan satu sama lain.

Definisi bagian utama komputer :

1. Hardware 
Hardware terdiri dari 3 bagian :
a. Input unit :
Keyboard, mouse, scanner, CD-ROM, Joystick, Camera .

b. Processing unit
-ALU (Aritmatik Logika Unit)
-CU (Control Unit)
-Main Memory : RAM & ROM

c. Output unit
Monitor, Printer, Speaker.

2. Software

Ada 2 bagian penting dalam software yaitu :

a. OS atau Operating System
-contoh : Windows, Linux, Mac OS.

b. Aplikasi
- Contoh : Ms.Word, Photoshop, MySQL.

3. BRAINware.

 Contoh User :
-Operator.            -Programmer.  
-Sistem analis.   -Administrator
-Animator

Itulah sedikit artikel yang dapat saya tulis semoga bermanfaat .
untuk lebih jelasnya saya akan bahas di artikel selanjutnya ..
salam blogger.

Kategori

Kategori