LINUX , sebagian orang pasti belum pernah tau istilah tersebut. Mungkin akan terdengar asing bagi yang belum pernah mengenalnya.
Linux adalah sistem operasi yang disebarkan secara luas dengan gratis di bawah lisensi GNU General Public License (GPL),
yang berarti juga source code Linux tersedia. Itulah yang membuat Linux sangat spesial.
Saat ini, Linux merupakan salah satu sistem operasi yang perkembangannya paling pesat dinegara-negara berkembang.
Perkembangan tersebut tak lepas dari kehadiran sejumlah kelompok pengembang diseluruh dunia yang mengembangkan segala fitur dari sistem operasi ini.
Bersamaan dengan itu, banyak pengembang yang sedang bekerja untuk memindahkan berbagai aplikasi Linux (dapat berjalan di Linux). Masalah utama yang dihadapi Linux dahulu adalah interface yang berupa teks(teks base interface).
Sehingga membuat orang awam tidak tertarik menggunakan Linux karena harus dipelajari terlebih dahulu untuk menjalankannya (tidak user-friendly).Karena kehadiran KDE dan GNOME yang keduanya memiliki tampilan dekstop yang menarik, sehingga mengubah persepsi dunia tentang Linux.
Dinegara-negara berkembang Harga perangkat lunak (misal sistem operasi) bisa mencapai 100$ atau lebih. Dinegara yang rata-rata berpenghasilan 200-300$, nilai 100$ sangatlah besar.
Tetapi dinegara Asia, Afrika, Amerika latin dan Indonesia tentunya. Linux adalah jalan keluar bagi penggemar komputer. Karena dapat menjadi alternatif cocok bagi komputer beranggaran kecil.
Saat ini, Linux dapat berjalan baik pada mesin multi-prosesor dengan mainmemory yang sangat besar, namun tetap mampu beroperasi secara berguna dengan jumlah RAM yang lebih kecil dari 4 MB.
FITUR-FITUR Sistem Operasi Linux :
1. Multi-tasking : beberapa proses dapat berjalan pada satu saat.
2. Multi-user : beberapa user di mesin yang sama pada satu saat.
3. Multi-platform : sistem operasi linux berjalan dibanyak CPU berbeda.
4. Multi-prosessor : mendukung SMP (Symentric Multi Prosessing) untuk Intel dan SPARC dan platform lain.
5. Mode protected : berjalan pada mode protected intel x86.
6. IEEE POSIX.1 : linux kompatibel dengan banyak standar UNIX di tingkat kode sumber serta fitur-fitur system V dan BSD.
7. Virtual memory : menggunakan sistem paging (disk-pagging)
8. Unfied memory pool : mengimplementasikan unfied memory disk pool untuk program disk chace.
9. Dynamically linked share : mengimplementasikan dynamically linked share libraries.
10. Multi virtual console : beberapa sesi login independen dengan konsol.
Dan masih banyak lagi...
Pengguna Linux yang biasanya memasang dan melakukan konfigurasi terhadap sistem sendiri, lebih cenderung mengerti teknologi dibandingkan pengguna Microsoft Windows atau Mac Os.
Mereka seringkali disebut "hacker" atau "geek".
Namun stereotipe ini semakin berkurang dengan peningkatan sifat user-friendly dan meluasnya pengguna distro Linux.
Next artikel : Perbedaan Mendasar Linux dibanding OS lain.